Permasalahan sampah dari tahun ke tahun terus menjadi masalah yang semakin besar sehingga pemerintah pusat, provinsi sampai ke tingkat desa pun sekarang mulai memikirkan jalan keluarnya. Di provinsi Bali pengelolaan sampah setiap tahunnya bisa mencapai 800.000ton sampai 900.000ton dimana diantaranya terdiri dari sampah plastik yang sulit terurai menjadi tanah sehingga jika hal tersebut tidak dikelola dengan baik maka sudah tentu akan menjadi sumbernya bencana, terbukti hampir setiap musim penghujan datang maka banjir besar selalu saja menggenangi perkotaaan bahkan sampai ke desa-desa.
Menyikapi permasalah sampah plastik tersebut, sebuah komunitas peduli lingkungan kembali berupaya menggugah kesadaran masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan termasuk ke sungai-sungai yang nantinya sudah dipastikan akan menyumbat saluran air dan mencemari tanah, yaitu dengan aksi kegiatan berburu sampah plastik yang diawali dari sekitar persawahan lalu kemudian menuju sungai-sungai di bagian hulu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar